Usung Kemandirian, Pertemuan Majelis Al-Wafa Bi’ahdillah Digelar di Pantai Tuban

06 August 2025 | 18:51

TUBAN – Perkumpulan ulama dan dai Majelis Al-Wafa Bi’ahdillah regional Jawa Timur menggelar pertemuan rutin (ijtima’ manthiqi) dengan nuansa istimewa pada Jumat, 18 Juli 2025. Dihelat di Mangrove Center Jenu, Tuban, acara ini sengaja mengambil lokasi pantai untuk memberikan suasana penyegaran sekaligus menekankan pentingnya kemandirian finansial bagi para pendakwah.

Dihadiri oleh jajaran tokoh ulama terkemuka seperti Pengasuh Ponpes Langitan KH Abdullah Habib Faqih dan alumni senior Ponpes Darul Musthofa Tarim, agenda acara dibuka dengan lantunan Maulid Addhiya’ulaami’ dan pembacaan kitab. Laporan perkembangan organisasi juga disampaikan langsung oleh Ketua Umum, Al-Habib Achmad Jamal bin Thoha Baagil.

Puncak diskusi mengemuka dalam sesi inspiratif bersama pengusaha sukses, Sayyid Ahmad al-Jufri (pemilik Mie Jol Surabaya). Sesi ini dirancang untuk membekali para dai dengan wawasan kewirausahaan agar dapat mandiri secara ekonomi, sehingga pesan dakwah yang disampaikan tetap murni dan independen.

Gagasan ini diperkuat dengan mengutip ungkapan Imam Sya’rowi: “Man laa ya’kul min fa’suh, laa yanthiq min ro’suh,” (Barang siapa tidak makan dari hasil kapaknya sendiri, maka ia tidak berbicara dengan kepalanya sendiri).

Sebagai bentuk apresiasi, Lajnah Dakwah Al-Wafa Bi’ahdillah Jatim yang diketuai Al-Habib Abdul Qodir bin Zeid Baabud turut memberikan penghargaan kepada para dai yang berdedikasi tinggi di daerah pelosok.

Kesuksesan acara ini juga tidak lepas dari kerja keras panitia lokal yang tergabung dalam ikatan alumni Ponpes Langitan. Pertemuan yang ditutup dengan doa oleh Al-Habib Shodiq bin Hasan Baharun ini diharapkan membawa keberkahan dan memperkuat integritas dakwah di Jawa Timur.